Outbound Opinion Force Kemenag RI

Outbound Opinion Force Kemenag RI kali ini berlangsung di Cicatih Sukabumi.

” Kegiatan tanpa muatan, sama aja makan tapi enggak ada gizinya, enggak bermanfaat ,” itu kata – kata pertama yang disampaikan oleh Bapak Akmaldiya.

Beliau adalah ketua panitia penyelenggara kegiatan Opinion Force Adventure Challenge dari Kementerian Agama RI saat bertemu dengan team Dunia Outbound.

” Bisa enggak buatkan kami sebuah program, yang konsepnya adalah petualangan namun tetap memiliki muatan yang berkaitan dengan tugas – tugas kami di kantor ,” imbuhnya kemudian.

team building kemenag, outbound kemenag, 5 budaya kerja kemenag, opinion force, bmn kemenag, capacity building kemenag, rafting bogor

Tanpa ragu – ragu, kami menyanggupi permintaan beliau, dengan catatan minta diberikan waktu beberapa hari untuk menyusun sebuah program kegiatan yang di rasa cocok untuk kami ajukkan kepada beliau.

team building kemenag, outbound kemenag, 5 budaya kerja kemenag, opinion force, bmn kemenag, capacity building kemenag, arung jeram di bogor

Seminggu setelah pertemuan awal, team Dunia Outbound mengirimkan sebuah proposal program kegiatan yang telah disusun sedemikian rupa, dalam bentuk petualangan di alam bebas,

Terdiri dari aktifitas trekking, rafting dan camping namun tetap memiliki muatan yang berkaitan dengan tugas – tugas peserta saat berada dikantor.

Kegiatan yang kemudian kami beri nama Opinion Force Adventure Challenge itu akhirnya di terima oleh beliau dengan beberapa perubahan dan penyessuaian.

Kegiatan Opinion Force Adventure Challenge ini terdiri dari beberapa bagian, selama tiga hari dua malam berkegiatan, peserta akan melalui semua bagian tersebut.

Hari pertama serunya berpetualang bareng Opinion Force Kemenag RI di awali dengan acara Diskusi Bareng Peningkatan Kinerja yang di lakukan di kantor pusat Kementerian Agama RI, di kawasan Lapangan Banteng Jakarta Pusat. Diskusi Bareng ini berlangsung mulai pukul 09. 00 WIB sampai dengan pukul 15. 00 WIB.

Mengapa sih harus ada acara Diskusi Bareng dulu?, bukannya dalam kegiatan outbound biasanya peserta langsung di ajak ke lapangan saja?.

Ini salah satu letak perbedaan kegiatan Opinion Force Adventure Challenge dengan kegiatan lainnya.

Jadi, mengingat kegiatan ini temanya adalah Petualangan, maka saat acara diskusi bareng tersebut juga di jabarkan tentang akomodasi yang kurang nyaman, tentang rencana kegiatan yang bakal di jalankan, serta penyampaian yel – yel Opinion Force yang sudah di ciptakan.

Hal ini dilakukan sebagai salah satu bentuk sosialisasi kegiatan, karena peserta kegiatan ini terdiri dari perwakilan – perwakilan Biro Keuangan & BMN Kemenag RI dari seluruh Indonesia.

Selain itu, acara diskusi ini juga di anggap penting, karena materi diskusi yang di sampaikan semua terkait dengan materi kegiatan yang akan di jalankan di lapangan.

Disela diskusi, peserta di ajak untuk berlatih yel – yel Opinion Force yang di pimpin oleh Team Dunia Outbound.

Pukul 15. 30 WIB, peserta kegiatan Opinion Force Adventure Challenge berangkat menuju camp pelatihan yang terletak di kawasan Ubrug, Sukabumi.

Durasi perjalanan yang cukup lama terasa tidak membosankan karena masing – masing peserta asyik saling bercanda dan bersenda gurau.

Kurang lebih pukul 21. 00 WIB, bus yang membawa peserta dari Jakarta menuju camp pelatihan tiba di meeting point pertama, dimana peserta harus turun dan melanjutkan perjalanan menggunakan kendaraan kecil. Lokasi yang gelap, perjalanan yang berkelok dan menurun makin menambah seru suasana petualangan kali ini.

Dan akhirnya, pukul 22. 00 WIB hampir semua peserta sudah tiba di camp pelatihan, yang jaraknya cukup jauh dari jalan raya dan terletak tepat di pesisir sungai Cicatih yang terkenal akan keganasan jeram – jeramnya.

Makan malam sudah tersedia, sebagian langsung mencari toilet, sebagian lagi langsung membakat rokok, dan tidak sedikit juga yang langsung menuju meja prasmanan.

Sambil menikmati makan malam yang sangat kemalaman, team Dunia Outbound memberikan informasi pembagian lokasi tidur.

Ingat, lokasi tidur bukan kamar tidur. Serunya Berpetualang Bareng Opinion Force Kemenag RI, peserta memang tidak tidur di dalam kamar.

Sebagian peserta tidur di dalam barak – barak yang sudah di sediakan, sebagian lagi tidur didalam tenda – tenda camping yang sudah berdiri manis di lapangan pinggir sungai. Dahsyat!!.

Selesai makan malam, peserta disarankan langsung beristirahat dan tidur mengingat esok hari akan melakukan aktifitas yang sangat menguras tenaga.

Pukul 05. 00 WIB team Dunia Outbound sudah berkeliling lokasi camp untuk membangunkan seluruh peserta. Sebagian peserta malah sudah ada yang bersantai di pinggiran sungai, tidak nampak rasa lelah di wajahnya..jiahhh!…

Serunya Berpetualang Bareng Opinion Force Kemenag RI di awali dengan senam Aerobic bersama di pagi hari. Kebayang dong, senam aerobic di pinggiran sungai yang lebarnya gak mungkin bisa di lihat di Jakarta.

Di tambah udara pagi yang sehat tanpa polusi kendaraan. Gak aneh kalo para peserta terlihat sangat bersemangat mengikutinya.

Selesai senam Aerobic, lanjut sarapan pagi. Panitia hanya memberikan waktu sekitar 60 menit kepada peserta untuk sarapan dan mandi, kemudian kembali berkumpul di lapangan utama.

Jarum jam belum sampai di angka 8, ketika semua peserta sudah berkumpul kembali di lapangan utama, masih dengan semangat yang sangat luar biasa,

Hari ini, peserta akan melakukan aktifitas tracking melintasi sungai dan mengelilingi perbukitan yang berada di sekitar Camp kegiatan.

Dengan durasi perjalanan selama 3 jam berjalan kaki,   peserta akan menemui beberapa pos yang sudah disiapkan oleh panitia Team Dunia Outbound.

Di tiap tiap pos, peserta kegiatan akan dihadapkan dengan tugas – tugas berbeda yang di sesuaikan dengan pekerjaan peserta di kantor.

Mulai dengan pemahaman STOP. Pekerjaan yang berkaitan dengan laporan keuangan pasti memiliki tingkat stress yang tinggi.

Apalagi jika bahan – bahan laporan di anggap kurang lengkap dan banyak tercecer. Maka STOP sangat dibutuhkan disini.

STOP adalah = Shelt, Thinking, Observtion & Planning. Jangan paksakan!..

Disini Serunya Berpetualang Bareng Opinion Force Kemenag RI, melanjutkan perjalanan. Di Pos berikutnya peserta dihadapkan pada tugas yang tidak disangka – sangka sebelumnya.

Tugas yang cukup mudah namun tetap membuat peserta harus berfikir keras.Tugasnya adalah , mengisi 30 buah pertanyaan yang berkaitan dengan tugas – tugas mereka di kantor, mulai dari pertanyaan – pertanyaan yang ringan sampai dengan pertanyaan yang cukup memusingkan kepala.

Selesai pusing – pusing di Pos 2, peserta melanjutkan perjalan menuju Pos 3, dimana sudah menunggu penjaga pos dengan tantangan yang enggak kalah menyenangkan.

Yaitu Alphabet Puzzle, panitia menyediakan empat buah potong balok kecil yang harus disusun oleh peserta menjadi sebuah huruf yang sempurna.

Layaknya sebuah laporan, peserta harus menyusun semua bagian – bagian kecilnya agar menjadi sebuah laporan yang sempurna.

Pusingnya hampir sama, penilaian target untuk simulasi ini adalah WTP alias Wajar Tanpa Pengecualian. Hurufnya harus benar – benar sempurna!.

Makin siang makin seru, peserta nampak sudah mulai banyak yang kelelahan, tapi target semua pos harus di capai. Masih ada beberapa pos lagi yang menanti didepan sana.

Disini Serunya Berpetualang Bareng Opinion Force Kemenag RI, walaupun lelah namun  para peserta tetap menikmati dan terus bersemangat.

Sampai di Pos 4, peserta dihadapkan dengan tantangan yang ringan tapi perlu konsentrasi dan rasa kebersamaan yang sangat tinggi.

Membangun rasa tanggung jawab bersama, ingat!. Opini Laporan WTP itu adalah tanggung jawab bersama, bukan perorangan!.

Dalam simulasi ini, peserta saling mengingatkan peserta lainnya agar tidak mebuat sebuah kesalahan karena efeknya akan mengorbankan semua pekerjaan yang sudah dilakukan sebelumnya.

Tanggung Jawab bersama atas hasil kerja adalah sebuah keharusan.

Seru – seruan, saling mengingatkan, beberapa kali melakukan kesalahan kecil dan akhirnya peserta bisa melalui tahap di Pos 4 walaupun penuh pengorbanan.

Melanjutkan perjalanan, sampailah peserta di Pos 5. Pos dimana peserta harus bisa menentukan strategi dan Taktik dalam mencapai target.

Pos yang diberi nama VOSTA ini berisi lima nilai kerja, yaitu : Visi, Observasi, Strategi, Taktik dan Aksi ( Misi ).

Selesai melakukan aktifitas di Pos 5, seluruh peserta kembali menuju Base Camp untuk makan siang dan melanjutkan aktifitas dengan kegiatan yang enggak kalah menantang.

Jeram sepanjang 13 Kilometer sudah menanti untuk di nikmati oleh seluruh peserta.

sungai citarik, rafting sukabumi, rafting citarik, arung jeram citarik

Makan siang, sholat dzuhur, kemudian peserta berkumpul kembali di lapangan utama. Kembali yel – yel Opinion Force bergema seantero Camp Kegiatan. Ramai dan benar – benar membangun semangat kebersamaan.

Setelah melakukan energizer dengan yel – yel Opinion Force, peserta langsung di arahkan menuju kendaraan pengangkut untuk menuju start point Rafting di Sungai Cicatih.

Rafting sepanjang 13 KM ini memakan waktu sekitar 3 jam pengarungan,  melewati kurang lebih 33 jeram yang berada di sepanjang aliran sungai Cicatih.

Seru?. sudah pasti!. Ini terbukti dari komentar – komentar peserta setelah mengikuti pengarungan tersebut. Semua berwajah sumringah, bercerita dengan semangatnya sambil menikmati kelapa muda di pinggiran sungai Cicatih, Sukabumi.

Penasaran dengan dahsyatnya jeram – jeram di Sungai Cicatih Sukabumi?, ini videonya!…

Selesai arung jeram 13 Km di Sungai Cicatih dengan jeram – jeramnya yang sangat dahsyat tersebut, peserta dipersilahkan beristirahat dan bersiap – siap untuk makan malam dan mengikuti acara malam di lapangan utama.

Malam hari di isi dengan kegiatan gathering kebersamaan dan ditutup dengan pembakaran api unggun dan lampion di pinggir sungai Cicatih, Sukabumi.

Peserta berkumpul di tenda Komando yang berdiri ditengah camp kegiatan, acara malam ini akan di awali dengan pertunjukan musik untuk membangun keakraban di antara peserta.

Ada beberapa kuis yang diberikan oleh Team Dunia Outbound.

Pukul 22. 00 WIB peserta di arahkan menuju lapangan utama untuk menyalakan api unggun sebagai bentuk rasa syukur kepala Sang Maha Pencipta untuk segala hal yang pernah diberikan.

Mengingat waktu sudah beranjak malam, kegiatan di lanjutkan dengan menyalakan lampion di lapangan utama. Peserta tampak bersemangat sekali menyalakan lampion – lampion tersebut. Sayang sekali, angin berhembus sangat kencang sehingga enggak semua lampion bisa di terbangkan.

Kegiatan malam kedua ditutup dengan menyanyikan lagu ” Kemesraan ” yang terdengar begitu menggoda jiwa dan rasa, di terangi api unggun yang berkibar menyala bak semangat para peserta kegiatan Opinion Force Adventure Challenge ini.

Lelap, malam ini semua tertidur lelap karena lelah yang mendera badan tapi nampak rasa puas yang tak terbayang oleh semua peserta, tergambar lewat senyum yang selalu sumringah di setiap bagian kegiatan ini.

Hari ketiga, setelah sarapan seluruh peserta langsung bergegas menuju kendaraan kecil yang akan mengantarkan menuju lokasi bus parkir.

Pagi ini semua peserta akan kembali ke daerahnya masing – masing, mengingat perjalanan yang cukup panjang dari Sukabumi menuju Jakarta, di putuskan untuk check out dari lokasi camp kegiatan di pagi hari.

Namun sebagai pelepas rasa senang peserta, untuk menyegarkan peserta kegiatan, sebelum melanjutkan perjalanan ke Jakarta.

Bus sempat berhenti terlebih dahulu di pusat oleh – oleh Sukabumi yang berada di kawasan Parung Kuda dan mempersilahkan para peserta turun untuk belanja oleh – oleh untuk keluarganya di rumah.

Alhamdulillah, tiga hari dua malam melakukan aktifitas yang luar biasa seru, serunya berpetualang bareng Opinion Force Kemenag RI di Sungai Cicatih, Sukabumi. Sangat berkesan dan mudah – mudahan bermanfaat.

Terima kasih kepada Bapak Akmaldiya yang sudah memberikan kepercayaan kepada Team Dunia Outbound untuk menjalankan program Opinion Force Adventure Challenge, semoga sesuai dengan hasil yang di inginkan.

Jasamu Abadi!.